Jakarta - Artha Graha Peduli kembali menggelar pasar murah bagi warga kurang mampu. Kali ini pasar murah digelar di Jalan Dwi Warna C Dalam RT 02 RW 01, Kelurahan Kartini, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Ratusan warga terlihat antusias mengantre untuk membeli paket sembako yang telah disediakan Artha Graha bersama Indofood. Koordinator Pasar Murah Artha Graha Peduli Jet Soedirdja mengatakan, pasar murah ini digelar sebagai bentuk kepedulian pada warga kurang mampu. "Pasar murah ini memang kegiatan rutin kita tiap tahun. Kita bantu warga dengan menyediakan paket sembako yang harganya lebih murah dari pasaran," ujar Jet, Minggu 24/1. Pasar murah ini, lanjutnya, digelar serentak di 540 titik di Indonesia mulai 24 Januari hingga 6 Februari 2016. Paket sembako yang berisi beras, gula, minyak goreng, dan mi instan ini dijual hanya dengan harga Rp "Untuk pasar murah di sini kita sediakan 300 paket. Tujuan kita ingin membantu warga, apalagi kondisi ekonomi saat ini sedang sulit," tuturnya. Cara membeli paket sembako ini pun mudah. Dikatakan Jet, warga hanya perlu menunjukkan kupon yang telah diambil, KTP, dan nomor antrean untuk membeli paket sembako. Sebelumnya, pihak Artha Graha telah berkoordinasi dengan pihak RW dan lurah untuk mendata warga kurang mampu. "Sebelumnya kita sudah data bagaimana keadaan sosial ekonominya, jadi mereka yang menerima memang benar-benar warga kurang mampu. Jangan sampai disalahgunakan," tuturnya. Jet menambahkan, sejak enam bulan terakhir Artha Graha Peduli telah menggelar lebih dari satu juta paket sembako murah di seluruh Indonesia. Pasar murah ini juga telah digelar saat Ramadhan dan menjelang Natal serta Tahun Baru pada Desember lalu. "Kita yakin pasar murah ini bisa diterima dengan baik dan bermanfaat bagi warga. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa terus berjalan," tandasnya. Sementara itu, salah seorang warga RT 02 RW 01, Luka 52, mengaku terbantu dengan adanya pasar murah. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek ini, merasa diringankan dengan harga paket sembako yang murah. "Baru sekarang ada pasar murah seperti ini. Kalau bisa sih Artha Graha gelar saja pasar murah tiap hari," tuturnya. Hal senada diungkapkan Sriyati 49. Ibu rumah tangga ini telah mengantre sejak pagi untuk membeli paket sembako murah. "Membantu sekali ya ada pasar murah kayak gini. Harganya terjangkau dan enggak perlu repot beli sendiri ke pasar," pungkasnya. Saksikan live streaming program-program BTV di sini
JAKARTA- Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengapresiasi program pasar murah yang dilakukan oleh Artha Graha Peduli AGP .Pasalnya menurut Enggar, dengan adanya program pasar murah yang dilakukan oleh komunitas pengusaha tersebut dapat membantu pemerataan ekonomi di berbagai daerah Indonesia."Ini memenuhi ajakan bapak Presiden untuk peduli, awal tahun ini kita lebih menekankan pemerataan," kata Enggar membuka Pasar Murah di kawasan SCBD, Jumat 14/1/2017. Dia meminta para pengusaha yang lain untuk ikut peduli merealisasikan program tersebut untuk membantu meningkatkan kondisi perekonomian."Daya beli masyarakat saat ini belum merata, saya harap masyarakat yang memiliki ekonomi cukup bisa ikut berbagi, Tomy Winata merespon cepat dengan kegiatan pasar murah," ini, Pasar Murah yang dikoordinasikan oleh Artha Graha Peduli sudah tersebar ke 34 provinsi di seluruh Indonesia. Lebih dari 500 titik di seluruh daerah, secara bersamaan menggelar pasar murah. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini pasar murah Editor Linda Teti Silitonga Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam
PasarMurah Sembako dan Operasi Pasar Daging Sapi terus digelar oleh Artha Graha Peduli (AGP) untuk membantu masyarakat agar dapat membeli bahan makanan kebutuhan lebaran yang tinggal beberapa hari ini. Di Kawasan Industri Pulo Gadung, AGP menggandeng PT PT Aksara Grafika Pratama menggelar pasar murah tersebut, Kamis, 30 Juni 2016.JAKARTA - Artha Graha Peduli AGP kembali menggelar Pasar Murah Ramadhan 2015. Sejak awal Artha Graha Peduli telah menjangkau hampir titik di seluruh Indonesia. Pasar murah ini digelar sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok. Pasar Murah Artha Graha Peduli diselenggarakan mulai 29 Juni hingga 16 Juli 2015, atau satu hari sebelum Idul Fitri 1436 H. Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah melalui pernyataan Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel agar pihak swasta ikut serta membantu masyarakat. Pengurus Senior Artha Graha Peduli Viktor Lais Kodad mengatakan, pasar murah sembako telah menjadi salah satu program utama Yayasan Artha Graha Peduli yang dilakukan sepanjang waktu pada berbagai kesempatan dengan memberikan subsidi lebih dari harga normal dan difokuskan di kantong-kantong masyarakat kurang mampu di seluruh Indonesia. “Sudah hampir 25 tahun Yayasan Artha Graha Peduli melakukan berbagai kegiatan bantuan sembako secara konsisten kepada masyarakat kurang mampu. Kegiatan Pasar Murah Sembako, melibatkan seluruh jajaran Artha Graha Network bersama Yayasan Artha Graha Peduli dengan terjun langsung mulai dari pengepakan, pendataan warga, hingga pendistribusian kepada masyarakat,” ungkapnya di Jakarta, Senin 29/6/2015. Menurutnya, Kepedulian untuk berbagi ini sesuai dengan komitmen pendiri Yayasan Artha Graha Peduli dan menjadi bagian penting dari pondasi Yayasan Artha Graha Peduli untuk berpartisipasi dalam mensejahterakan masyarakat dan bangsa Indonesia. Spirit ini menjadi jati diri seluruh jajaran Artha Graha Network, sesuai dengan falsafah pendiri Yayasan Artha Graha Peduli . “Dengan filosofi pengabdian bagi masyarakat dan bangsa Indonesia, setiap momentum untuk bergotong royong selalu menjadi kegiatan penting bagi keluarga besar Artha Graha Network dan Yayasan Artha Graha Peduli,” ujarnya Selaku Kelompok Pengusaha yang lahir dan dibesarkan serta mencari nafkah di Bumi Pertiwi, Indonesia, bersama dengan mitra-mitra Artha Graha Network di seluruh Indonesia, para pendiri Yayasan Artha Graha Peduli senantiasa terpanggil untuk selalu berbagi, untuk negeri. Terminologi social entrepreneur mengacu pada pengusaha yang memiliki kepedulian sosial tinggi, dan bukan hanya bisnis semata. Sementara itu, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mengatakan, dengan adanya pasar murah semacam ini diharapkan mampu membantu pemerintah dalam mengendalikan harga yang biasanya mengalami kenaikan pada periode puasa dan lebaran. "Saya ucapkan terima kasih kepada Artha Graha karena untuk kesekian kalinya menggelar pasar murah, khusunya di Ramadan ini. Kegiatan ini membantu pemerintah mengatasi permasalahan bahan kebutuhan pokok dan mengendalikan harga," tandasnya. Sebelumnya, Artha Graha Peduli AGP adalah lembaga nirlaba berbentuk yayasan yang merupakan penyalur dari berbagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab korporasi dari jaringan usaha Artha Graha Network pada khususnya, dan masyarakat Indonesia pada umumnya. AGP memiliki visi untuk membangun berbagai kepedulian sosial, kemanusiaan dan lingkungan hidup secara berkelanjutan dan membawa misi untuk mewujudkan kepedulian tersebut dalam berbagai program berbasis kemasyarakatan guna mendukung terciptanya kemandirian bangsa dan negara melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan Artha Graha Peduli memiliki 5 pilar program yang menjadi fondasi utama kepedulian Artha Graha yaitu 1. Artha Graha Peduli Lingkungan Hidup 2. Artha Graha Peduli Penanganan Bencana 3. Artha Graha Peduli Sosial, Budaya dan Pendidikan 4. Artha Graha Peduli Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Masyarakat 5. Artha Graha Peduli Bantuan Hukum bagi masyarakat kurang mampu TPPUv.